Sunday, April 22, 2007

Reshuffle Kabinet SBY

Beberapa hari terakhir di bulan ini, isu R merebak, berbagai kalangan memberi komentar. Bahkan yang punya akses langsung (dan tentunya kepentingan langsung) ke SBY ngasi masukan atau usulan. Saya jadi tertarik ingin tahu sebenarnya re-shuffle itu apa sih?

1. R sepenuhnya hak presiden. Power ultimate ini tentu saja tidak beneran ultimate, karena ini jadi senjata SBY narik simpati dan dukungan. Sementara roda politik terus berjalan, siapa yang lagi di atas, punya dukungan konkrit dari masyarakat kemungkinan ditarik SBY meski kapasitasnya dinomorduakan...ah hanya berpikiran jelek. Popularitas. Disekitaran kata ini saja isu R digelindingkan. Jaman Soeharto presiden, saya sedikit sekali menemukan adanya R.

2. Penggunaan kata R, kenapa seperti sudah enak sekali digunakan. Bahasa Indonesianya apa ya? versi wikipedia kata R tidak mandiri, harus ada kabinet-nya, baru asosiasi frase ini berarti penggantian atau pemutaran, change and rotate? kalo sekadar putar, tidak ada yang dikeluarkan, lebih rancu lagi. Kenapa kata R-K lebih enak diucapkan dari pada penggantian posisi kabinet?

3. Adanya R-K bagi saya adalah pertanda yang jelas bahwa SBY-JK tidak sepenuhnya percaya diri dengan keputusannya dulu memilih kabinet. Kontrol dan dukungan untuk kinerja mentrinya tidak berhasil. Jika R-K terjadi artinya mereka me-reshuffle kepercayaan diri mereka sendiri.

Ah, ini hanya ikut bicara, toh hanya anak mahasiswa yang masih berada di lingkaran penuh batasan...hihi merajuk dia!

_adw

0 komentarnya:

Post a Comment

<< Home